Tarakan, 29 Agustus 2023 – Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Borneo Tarakan (UBT) menggelar sebuah acara Focus Group Discussion dengan judul “Mengurai Permasalahan dan Perkembangan Rumput Laut Kalimantan Utara Guna Memajukan Ekonomi Masyarakat Pesisir dan Menjadikan Kalimantan Utara Sebagai Lumbung Pangan Ibu Kota Negara (IKN) Tahun 2024 di bidang perikanan.” Diskusi tersebut, menjadi wadah bagi para Stakeholder, termasuk ahli, akademisi, pemerintah daerah, serta pelaku industri dan kelompok Masyarakat budidaya rumput laut untuk menggali dan mengurai potensi rumput laut di Kalimantan Utara guna mendukung visi menjadikan Kalimantan Utara sebagai lumbung pangan IKN tahun 2024 di sektor perikanan.
Kegiatan FGD ini diselenggarakan di ruang serbaguna lantai 4 gedung rektorat Universitas Borneo Tarakan. Dengan menghadirkan pemateri seperti Dekan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Dr. Rukisah Saleh, Ph.D., Kepala Balai Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM) Darmasyah, S.Pi., Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut XIII Tarakan yang diwakili oleh Kolonel Laut P Sobarudin, MTr.Hanla, dan Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi, Pemeriksa PBK Ahli Utama Kementerian Perdagangan Nusa Eka dan dimoderatori oleh Dr. AZIS, S.Pi., M.Si, dari Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan UBT.
Dalam sambutannya Dekan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan UBT, Dr. Rukisah Saleh, Ph.D. menerangkan bahwa acara ini bertujuan untuk mendiskusikan tantangan dan peluang serta menguraikan permasalahan yang terjadi dan mencari solusinya dalam mengoptimalkan peran rumput laut sebagai sumber daya ekonomi pesisir yang berkelanjutan.
FGD ini diharapkan akan menjadi pendorong dalam merumuskan rencana aksi konkret dalam pengembangan dan pemanfaatan rumput laut sebagai sumber ekonomi yang berkelanjutan dalam upaya bersama untuk mewujudkan menjadikan Kalimantan Utara sebagai lumbung pangan IKN tahun 2024. #HMS#AR#BVL