Seminar Nasional Ke-V: Meneropong Kelautan Berkelanjutan di Kawasan Perbatasan”

Beranda > Berita > Seminar Nasional Ke-V: Meneropong Kelautan Berkelanjutan di Kawasan Perbatasan”

Tarakan, 31 Oktober 2023 – Fakultas Hukum Universitas Borneo Tarakan menyelenggarakan Seminar Nasional ke-V dengan tema “Mengembangkan Potensi Kelautan yang Berkelanjutan dan Berkeadilan di Kawasan Perbatasan.” Acara berlangsung di Ruang Auditorium Lantai 4 Gedung Rektorat.

Seminar Nasional ini diawali dengan sambutan oleh Dekan Fakultas Hukum Universitas Borneo Tarakan, Prof. Yahya Ahmad Zein, S.H., M.H. Dalam sambutannya, Prof. Yahya Ahmad Zein menyampaikan pentingnya keberlanjutan dalam pengelolaan sumber daya kelautan dan keadilan di kawasan perbatasan. Ia juga menggaris bawahi peran penting kelautan dalam konteks pembangunan berkelanjutan.

Kemudian, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Perencanaan dan Kerjasama, Dr. Ir. Muhammad Djaya Bakri, S.T., M.T., memberikan sambutan dan resmi membuka acara Seminar Nasional ke-V ini. Dalam sambutannya, Dr. Muhammad Djaya Bakri menekankan betapa pentingnya kolaborasi antara universitas, pemerintah, dan masyarakat dalam mengembangkan potensi kelautan yang berkelanjutan dan berkeadilan di kawasan perbatasan.

Acara selanjutnya melibatkan keynote speaker, yaitu Direktur Jenderal Pengelolaan Kelautan dan Ruang Laut Kementerian Kelautan dan Perikanan RI, Irjen. Pol. Drs. Victor Gustaaf Manoppo, M.H. Beliau menyampaikan tentang upaya pemerintah dalam mengelola sumber daya alam harus seimbang antara pemanfaatan, pelestarian lingkungan, dan kesejahteraan masyarakat. Keterlibatan berbagai pemangku kepentingan seperti pemerintah pusat, pemerintah daerah, akademisi, dan komunitas lokal dianggap penting untuk mencapai tujuan keberlanjutan dan keadilan.

Puncak dari Seminar Nasional ini adalah sesi pemaparan materi oleh para narasumber yang ahli di bidangnya, antara lain:

Dr. Bustan, S.E., M.Si., Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setprov Kalimantan Utara yang membahas aspek ekonomi dan pembangunan di kawasan perbatasan.

Kolonel Laut (S) Teguh Santoso, S.E., M.Tr., Hanla., M.M., Asrena Danlantamal XIII Kota Tarakan yang berbicara tentang aspek keamanan dan pertahanan di perairan perbatasan.

Dr. Sascha Hardt, LL.M, dari Maastricht University yang memberikan wawasan tentang hukum kelautan internasional.

Dr. Sapriani, S.H., M.H., Dosen Fakultas Hukum Universitas Borneo Tarakan yang mengulas aspek hukum dalam pengelolaan sumber daya kelautan.

Seminar Nasional ke-V ini dihadiri oleh berbagai pihak termasuk akademisi, mahasiswa, pemerintah daerah, dan stakeholder terkait. Acara ini bertujuan untuk mendorong pemahaman yang lebih mendalam tentang pentingnya pengelolaan kelautan yang berkelanjutan dan berkeadilan di kawasan perbatasan, serta mempromosikan kerja sama lintas sektoral dalam mencapai tujuan tersebut.

Universitas Borneo Tarakan mengucapkan terima kasih kepada semua yang telah ikut serta dalam Seminar Nasional ini dan berharap acara ini akan menjadi tonggak penting dalam upaya menjaga keberlanjutan dan keadilan di kawasan perbatasan.#HMS#AR#BVL

Leave a Reply