Tarakan, 24 Oktober 2023 – Perpustakaan Nasional (Perpusnas) kembali menggelar acara spektakuler dalam dunia literasi dengan Writingthon Festival. Festival ini tidak hanya menantang ‘masyarakat kampus’ untuk meningkatkan kemampuan menulis, tetapi juga memberi kesempatan emas untuk mengikuti kompetisi menulis skala besar. Tarakan menjadi kota ke-6 dari total 7 kota se-Indonesia yang menjadi tempat pelaksanaan Perpusnas Writingthon Festival berupa Workshop Menulis tahun 2023. Tema workhsop ini, “Program Literasi Terapan dan Inklusi, Peningkatan Kemampuan Literasi Digital Masyarakat Berbasis Inklusi Sosial”.
Acara “Roadshow Workshop Menulis Tarakan” adalah salah satu bagian dari Writingthon Festival 2023 yang dilaksanakan 24 hingga 25 Oktober 2023 bertempat di Universitas Borneo Tarakan.
Workshop ini menjadi lebih menarik dengan kehadiran dua narasumber ulung dalam dunia menulis, yaitu Feby Indirany (Penulis), Sayydatul Imamah (Penulis) dan Wisnu Suryaning Adji (editorian creative writing), yang berbagi pengalaman dan pengetahuan mereka dalam dunia menulis. Hal ini menjadi momen yang sangat menginspirasi bagi peserta. Program “Roadshow Workshop Menulis Tarakan” adalah bagian dari upaya Perpusnas untuk memberikan pelatihan dan pendampingan agar karya tulis peserta dapat mencapai banyak orang dan dapat diakses oleh semua kalangan.
Kepala Biro Akademik, Kemahasiswaan dan Kerjasama Universitas Borneo Tarakan, Armansyah, S.Pi., M.Si dalam sambutannya menyampaikan apresiasinya karena Universitas Borneo Tarakan telah dipercaya sebagai tuan rumah roadshow menulis Writingthon Festival tahun 2023. “Universitas Borneo Tarakan bertekad untuk mendukung kelangsungan program workshop ini, yang diharapkan akan menghasilkan karya tulis unggulan dari para pesertanya“, katanya. Lebih lanjut beliau mengungkapkan, berharap “Writingthon Festival menjadi tonggak baru dalam dunia literasi di UBT dan menciptakan generasi penulis baru yang mampu berkontribusi bagi dunia literasi khususnya mendorong adanya tulisan-tulisan tentang potensi daerah dan menyentuh kearifan lokal serta tulisan yang mencirikan ‘kekhasan UBT’ agar lebih produktif”.
Brilliant Yotenega yang mewakili Perpusnas dalam sambutan pembukaan Roadshow Workshop Menulis Tarakan, mengatakan bahwa kegiatan ini lebih kepada mengajak kepada masyarakat Indonesia khusunya masyarakat kampus untuk bisa mengikuti kompetisi Writingthon Festiva. “Jadi kenapa disebut writing dan marathon atau menulis marathon, karena secara serentak dalam satu platform yang kita siapkan, sehingga peserta di seluruh Indonesia yang sudah mendaftar atau yang sedang mengikuti workshop menulis nantinya dapat mengikuti kompetisi ini. Lebih lanjut beliau menyampaikan bahwa untuk mendukung Writingthon Festival 2023, Perpusnas menyediakan total hadiah hingga puluhan juta rupiah, Perpusnas juga akan mencetak karya tulis peserta yang berhasil memenangkan kompetisi.
Sementara itu, kepala UPT. Perpustakaan UBT, Aries Aryadi, M.HP “berharap bahwa program roadshow menulis ini akan memperkuat semangat kolaborasi dan partisipasi aktif sivitas akademika UBT dalam kegiatan penulisan, ujarnya.
Workshop menulis berlangsung selama dua hari, dari pukul 09.00 pagi hingga 15.00 sore, dengan peserta yang bersemangat mengikuti. Peserta workshop berasal dari berbagai latar belakang, termasuk dosen, tenaga kependidikan dan mahasiswa. “Roadshow Workshop Menulis Tarakan” adalah salah satu bagian penting dari rangkaian kegiatan Writingthon Festival 2023 yang mendukung semangat literasi nasional.
“jika ingin mengenal dunia maka membacalah, jika ingin dikenal dunia maka menulislah (Pramudya Ananta Toer). (Aries, 2023)
Sumber: https://lib.ubt.ac.id/libborneo/perpusnas-writingthon-festival-2023-roadshow-workshop-menulis-tarakan/PerpustakaanUBT