Tarakan, 11 Januari 2024 – Universitas Borneo Tarakan (UBT) menggelar acara Deklarasi Komitmen Damai Mahasiswa sebagai wujud upaya UBT dalam mengupayakan perdamaian antar mahasiswa yang disebabkan oleh oknum-oknum antar mahasiswa yang terlibat perselisihan pada akhir tahun lalu. Agenda utama dari kegiatan ini adalah penandatanganan Deklarasi Komitmen Damai oleh para mahasiswa Fakultas Perikanan, dan Ilmu Kelautan, Fakultas Teknik dan Fakultas Keguruarn dan Ilmu Pendidikan Universitas Borneo Tarakan.
Acara ini dihadiri langsung Rektor UBT Prof. Dr. Adri Patton, M.Si., Letkol Kav Jhon B.C Simarmata selaku Komandan Kodim 0907 Kota Tarakan, AKBP Ronaldo Maradona Siregar selaku Kepala Kesatuan Polisi Resort Kota Tarakan, dan Letnan Dua Marinir Jun Gerry dari Yonmarhanlan XIII Tarakan. Selain itu, turut hadir para Dekan Fakultas, Dosen, dan Kepala Biro yang akan menjadi saksi penandatanganan Deklarasi Damai Mahasiswa ini.
Acara ini dimulai dengan laporan dari Wakil Rektor bidang Kemahasiswaan, Perencanaan dan Kerjasama Dr. Ir Muhammad Djaya Bakri, S.T., M.T. Dalam laporannya, beliau menekankan bahwa deklarasi komitmen damai ini merupakan wujud upaya UBT dalam mengupayakan perdamaian antar mahasiswa yang disebabkan oleh oknum-oknum mahasiswa yang terlibat perselisihan. Beliau berharap peristiwa ini tidak terulang kembali demi menciptakan kampus pendidikan yang aman dan nyaman serta dapat menjadi lulusan yang dapat mengangkat harkat dan martabat orang tua.
Acara dilanjutkan dengan pembacaan Deklarasi Damai Mahasiswa Universitas Borneo Tarakan yang dibacakan oleh perwakilan mahasiswa yang berasal dari Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Fakultas Teknik, dan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Isi deklarasi tersebut antara lain:
- Menjunjung tinggi perdamaian antar sesama mahasiswa dan seluruh civitas akademika serta mendukung kondusifitas suasana akademik di lingkungan Universitas Borneo Tarakan;
- Menghindari terjadinya perkelahian dan menghentikan penyebarluasan informasi atau faham yang bersifat doktrin negatif kepada junior, baik secara langsung maupun melalui media sosial;
- Jika suatu saat masih terjadi perkelahian antar mahasiswa di lingkungan Universitas Borneo Tarakan, maka mahasiswa yang terlibat baik secara langsung maupun tidak langsung, siap diproses secara hukum dan siap diberikan sanksi berat berupa Drop Out atau dikeluarkan dari Universitas Borneo Tarakan.
Sambutan Rektor Universitas Borneo Tarakan Prof. Dr. Adri Patton, M.Si. menyayangkan dengan terjadinya peristiwa perselisihan antar mahasiswa yang terjadi pada akhir tahun lalu. Beliau berharap dengan terselenggaranya Deklarasi Komitmen Damai ini tidak ada lagi terulang peristiwa seperti ini di tahun-tahun berikutnya. Beliau juga mengapresiasi Kapolres Kota Tarakan AKBP Ronaldo Maradona Siregar yang telah membantu dan bekerja sama selama proses hukum bagi para oknum mahasiswa yang terlibat.
Beliau juga berharap bahwa pelaksanaan deklarasi komitmen damai mahasiswa Universitas Borneo Tarakan yang ditandai dengan penandatanganan Deklarasi Damai ini merupakan suatu nawaitu yang tulus, bersih, berkomitmen yang datang dari lubuk hati yang terdalam, serta ingin memberikan yang terbaik bagi diri sendiri, bangsa dan juga negara.
Sambutan oleh komandan Komando Distrik Militer 0907 Kota Tarakan Letkol Kav Jhon B.C Simarmata, yang memberikan sharing pengalaman pengalaman beliau selama ini, dari sikap mengontrol emosi, membangun relasi serta sikap tanggung jawab. Letkol Simarmata berharap pengalaman yang ia bagikan dapat menjadi pemicu bagi para mahasiswa untuk dapat belajar dengan baik, mengelola emosi, membangun relasi, dan bertanggung jawab. Ia yakin bahwa para mahasiswa dapat mewujudkan Indonesia Emas 2045 jika mereka belajar dengan baik, berkarya, dan berkontribusi bagi bangsa dan negara.
Sambutan Kepala Kepolisian Resor Kota Tarakan AKBP Ronaldo Maradona Siregar, menyampaikan apresiasi kepada Rektor Universitas Borneo Tarakan beserta jajaran sehingga dapat berkumpul pada hari ini. Beliau menekankan bahwa penanganan peristiwa seperti ini tidak dapat dilakukan dengan semena-mena. Diperlukan sinergi dan kerjasama antara berbagai pihak untuk mencapai solusi yang adil dan berkelanjutan.
Disela sela sambutan Kapolres Kota Tarakan AKBP Ronaldo Maradona Siregar mengajarkan kepada seluruh mahasiswa dengan menanamkan rasa kasih dan damai. Tujuannya agar para mahasiswa dapat mengontrol emosi dalam menjalani kegiatan sehari hari agar tidak mudah memprovokasi dan terprovokasi sehingga dapat menciptakan lingkungan kampus yang kondusif dan aman.
Deklarasi Komitmen Damai Mahasiswa Borneo Tarakan diakhiri dengan penandatanganan Deklarasi Damai mahasiswa dari Fakultas Perikanan, dan Ilmu Kelautan, Fakultas Teknik, dan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan yang disaksikan langsung Rektor UBT Prof. Dr. Adri Patton, M.Si., komandan Komando Distrik Militer 0907 Kota Tarakan Letkol Kav Jhon B.C Simarmata, dihadiri juga Kepala Kesatuan Polisi Resort Kota Tarakan AKBP Ronaldo Maradona Siregar, kemudian dihadiri juga Yonmarhanlan XIII Tarakan Letnan Dua Marinir Jun Gerry. Selain itu dari UBT dihadiri para Dekan Fakultas, Dosen, dan juga para Kepala Biro.