Tarakan, 25 Agustus 2025 — Universitas Borneo Tarakan (UBT) melalui kolaborasi Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Riset dan Penalaran Ilmiah (RPI) dan UKM Start Up sukses menggelar Borneo National Business Plan Competition (BNBPC) 2025. Kompetisi berskala nasional ini untuk pertama kalinya dilaksanakan di Kota Tarakan dengan mengusung tema “Membangun Ekosistem Entrepreneurship Berbasis Riset dan Inovasi untuk Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Nasional”.
Kegiatan yang berlangsung selama dua hari, 25–26 Agustus 2025, menghadirkan 22 tim finalis dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia, termasuk Universitas Padjadjaran, Universitas Tidar, Politeknik Negeri Semarang, Politeknik Bisnis Kaltara, Universitas Kaltara, STIE Bulungan Tarakan, hingga tuan rumah Universitas Borneo Tarakan.
Selain kompetisi presentasi ide bisnis, BNBPC 2025 juga dirangkaikan dengan pameran teknologi dari Fakultas Teknik UBT, bazar UMKM mahasiswa dari 7 fakultas, serta field trip pada hari kedua. Seluruh karya yang ditampilkan merupakan hasil riset, laboratorium, dan kreativitas mahasiswa sendiri, mulai dari produk teknologi, inovasi pangan, hingga bisnis berbasis kearifan lokal.
Wakil Rektor Bidang Akademik UBT, Dr. Heppi Iromo, S.Pi., M.Si., dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kerja keras panitia dan dukungan seluruh pihak yang terlibat dalam menyukseskan kegiatan ini.
“Event seperti ini bukan sekadar mencari siapa pemenangnya, tetapi menjadi wadah untuk belajar bisnis, mengasah kreativitas, dan menumbuhkan semangat kewirausahaan. Pengalaman yang diperoleh akan menjadi bekal berharga menghadapi masa depan. Mumpung masih menjadi mahasiswa, inilah kesempatan untuk belajar dan berinovasi,” ujarnya.
Dr. Heppi juga menyampaikan bahwa keberhasilan pembangunan ekonomi tidak cukup hanya mengandalkan anggaran negara, melainkan harus ditopang oleh tumbuhnya wirausaha muda mandiri yang lahir dari kampus dan dunia pendidikan.
Kegiatan ini turut mendapat apresiasi tinggi dari Pemerintah Kota Tarakan. Walikota Tarakan, Dr. H. Khairul, M.Kes., yang diwakili oleh Asisten Perekonomian dan Administrasi Pembangunan, Ajat Jatnika, S.T., M.T., secara resmi membuka acara.
“Tema ini sangat relevan dengan tantangan bangsa saat ini. Generasi muda kreatif, inovatif, dan berjiwa wirausaha adalah penggerak ekonomi bangsa. Kegiatan seperti ini akan melahirkan ide-ide segar dan rencana bisnis yang tidak hanya berorientasi pada profit, tetapi juga memberi manfaat sosial bagi masyarakat. Pemerintah Kota Tarakan mendukung penuh agar BNBPC terus berlanjut menjadi wadah mencetak generasi berdaya saing tinggi,” tegas Ajat.
Melalui penyelenggaraan perdana BNBPC 2025, UBT menegaskan komitmennya dalam mencetak generasi muda yang unggul, mandiri, dan berdaya saing global. Kompetisi ini tidak hanya melahirkan pemenang, tetapi juga menumbuhkan mental wirausaha serta memberi pengalaman berharga bagi peserta.
Lebih dari sekadar ajang kompetisi, BNBPC menjadi tonggak awal lahirnya ekosistem kewirausahaan berbasis riset di kawasan perbatasan Indonesia. Ke depan, UBT berencana menjadikan BNBPC sebagai agenda tahunan dengan skala lebih besar, melibatkan lebih banyak perguruan tinggi dan mitra industri, demi melahirkan generasi inovatif yang mampu bersaing di tingkat nasional maupun global.#HMS#ARM#BVL